Mengatur keuangan rumah tangga adalah ilmu penting yang harus dipelajari sebelum Anda memutuskan untuk menikah. Karena hal-hal yang berhubungan dengan finansial ini nyatanya termasuk masalah yang cukup krusial. Penting juga untuk diketahui bahwa pada dasarnya keuangan atau finansial ini juga termasuk salah satu pondasi dalam rumah tangga. Tengok saja betapa banyaknya orang yang rumah tangganya hancur disebabkan oleh krisis finansial yang mereka alami. Tentunya tidak ingin hal tersebut sampai terjadi bukan.
Jika pemasukan dalam rumah tangga Anda sendiri pada dasarnya masih pas-pasan maka jangan hidup berlebihan juga. Anda dapat mulai mengelola keuangan tersebut dengan cara hidup secara lebih hemat, berikut ini diantara langkah-langkah yang dapat digunakan untuk memulainya, yaitu:
- Membuat catatan keuangan, penting hukumnya untuk selalu membuat rincian keuangan, apalagi di dalam rumah tangga. Karena pada dasarnya ini akan membantu Anda lebih mudah dalam memantau pemasukan dan juga pengeluaran, termasuk dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi jika seandainya ingin memangkas jenis pengeluaran yang tidak terlalu penting dalam keluarga.
- Membuat rencana belanja bulanan secara matang, dalam mengatur keuangan rumah tangga juga penting membuat anggaran bulanan sehingga nantinya Anda tidak banyak belanja kebutuhan yang sifatnya tidak penting atau tidak dibutuhkan. Sehingga Anda harus menulis apa saja yang dibutuhkan dalam rumah tangga untuk dibeli.
- Hemat listrik, bukan hanya hemat belanja bulanan saja, melainkan yang tidak kalah penting adalah menghemat beban listrik, karena faktanya sendiri ada banyak diantara rumah tangga yang punya pengeluaran listrik sangat besar. Tentunya hal ini membuat pengeluaran Anda menjadi tekor bukan, belum ditambah dengan beban biaya lainnya.
- Sebisa mungkin memasak untuk makan keluarga, dibandingkan dengan membeli makanan di luar, tidak dapat dipungkiri jika seandainya belanja sendiri akan membantu Anda menghemat lebih banyak uang. Apalagi jika seandainya jumlah anggota keluarga di rumah banyak. Anda dapat menyusun menu harian terlebih dahulu. Bahkan jika perlu sebaiknya membawa bekal untuk anak sekolah maupun suami ke kantor.
- Bijak dalam pemakaian kartu kredit, bagi Anda yang menggunakan kartu kredit sekali lagi harus diingat bahwa sebenarnya ini adalah kartu berhutang, artinya di dalam transaksinya akan dikenai dengan bunga. Jadi jangan terlalu sering dipakai jika memang tidak membutuhkan, selektif di dalam pemakaian kartu kredit agar nantinya Anda bisa lebih hemat.
- Sisihkan uang untuk ditabung, jangan lupa untuk selalu menyisihkan uang Anda untuk masuk ke rekening tabungan. Karena bagaimanapun tabungan ini nantinya akan sangat membantu mewujudkan tujuan jangka panjang keuangan dalam rumah tangga Anda.
- Siapkan dana darurat, tabungan saja tak cukup Anda harus punya dana darurat juga, setidaknya untuk sesuatu yang tidak terprediksikan terjadi Anda tidak harus mengambil uang tabungan, melainkan mendanainya dengan uang darurat tersebut.
- Berasuransi, banyak resiko dalam hidup ini yang tidak dapat diprediksikan, termasuk diantaranya yang bisa saja menyebabkan masalah keuangan, untuk itu Anda harus sedia proteksi atau perlindungan dari asuransi, tak harus semua jenis asuransi dimiliki. Beli yang penting-penting saja seperti asuransi kesehatan untuk keluarga.
Mengatur keuangan rumah tangga memang gampang-gampang susah, karena di dalam eksekusinya terkadang tidak sesuai apa yang dibayangkan. Untuk itu harus ada kerjasama antara suami dan juga istri guna mewujudkan hal tersebut. Anda bisa mulai menerapkannya mulai dari sekarang.